Sabtu, 30 Maret 2013

Diskusi Perempuan #Part 1


Perempuan adalah cermin peradaban. Semua itu bergantung pada sejauh mana perempuan menyadari betapa berharga diri mereka dan betapa besar tanggung jawab yang dipikulkan peradaban ke pundak mereka. Mau dibawa kemana peradaban negeri ini semua tergantung dari perempuan, karena sejatinya perempuan itulah yang menentukan.
Agenda satu ini merupakan salah satu wujud kepedulian terhadap perempuan. Dimana di dalamnya mengupas mengenai problematika perempuan dan solusinya. Tentunya, banyak hal yang dibahas, mulai dari peranan perempuan sebagai seorang individu, seorang mahasiswi, seorang anak, seorang sahabat, seorang istri, seorang ibu, dan sebagai seorang anggota masyarakat.
Memang sangatlah luas materi yang dibahas kali ini. Dari masalah terkecil sampai masalah yang bisa dibilang besar, semuanya dikupas secara tajam, setajam pisau. Agenda yang sangatlah berarti tentunya untuk semua yang mengaku perempuan. Apalagi kalau bukan diskusi khusus perempuan yang diadakan setiap sebulan sekali dengan pemateri yang profesional, dan materi yang luar biasa.
Agenda yang diadakan oleh Departemen Pemberdayaan Perempuan ini, terlaksana perdana pada tanggal 3 Maret 2013 tepatnya hari sabtu, bertempat di ruang kelas GU 3.13. Agenda ini diisi dengan perkenalan, diskusi, dan sharing. Pembicara dari agenda satu ini, tidak lain adalah salah satu dosen fisika IKIP PGRI Semarang, ibu Siti Fatonah, M.Pd.
Bukan hanya dari kalangan MIPA saja, tetapi agenda ini spesial diperuntukkan untuk seluruh mahasiswi IKIP PGRI Semarang tanpa harus mengeluarkan uang pendaftaran alias gratis. Dari 57 mahasiswi yang mendaftar, peserta yang hadir cukup banyak yaitu 28 mahasiswi. Menurut pendapat dari ibu Siti Fatonah, agenda ini merupakan agenda yang bagus, menarik, bermanfaat dan sangat ditunggu-tunggu. Bagaimana tidak? Masalah yang kita bahas mengenai semua yang bersangkutan dengan perempuan, sangatlah bermanfaat bagi mahasiswi IKIP, yang secara jelas tujuannya adalah sebagai seorang pendidik.
Salah satu materi yang mesti kita tau adalah tentang propaganda yang merusak perempuan, yaitu 3F (Fashion, food, fun) dan 3S (Song, sport, sex). Itulah yang mesti para mahasiswi pahami dan renungkan. Seru, asyik, gaul, dan bermanfaat kan? Nantikan diskusi khusus perempuan part 2, yang akan segera hadir di bulan april.
“Wanita adalah pendidik manusia, kebaikan suatu bangsa berporos pada kebaikan wanita, dan kebejatan suatu bangsa berporos pada kebejatan wanita.”


Oleh :
Kadep. Pemberdayaan Perempuan
Indah Jauhari A (Pend. Fisika/2010)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengunjung yang baik meninggalkan pesan