Berlokasi di Jl. Sriwijaya No 33 Semarang, Kampus 2 IKIP PGRI Semarang diresmikan oleh Gubernur Jawa Tengah, H Bibit Waluyo. Gedung yang memiliki 55 kamar, ruang seminar berkapasitas 125 orang, dan laboratorium tersebut digunakan untuk Lembaga Pengembangan Pendidikan Profesi Guru (LP3G).
Bibit Waluyo dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga terhadap IKIP PGRI Semarang karena telah berhasil mendirikan Kampus 2 IKIP PGRI Semarang. Terlebih, kampus tersebut digunakan untuk menyelenggarakan pelatihan bagi guru-guru termasuk proses sertifikasi guru.Ditempat yang sama, Rektor IKIP PGRI, Muhdi SH MHum dalam sambutannya mengatakan bahwa konsep kampus ini didesain untuk memfasiltasi keperluan pelatihan dan pendidikan yang digabungkan dengan penginapan. Muhdi menuturkan bahwa dirinya sering mendengar keluhan para guru yang sedang melakukan pembekalan maupun pelatihan terhadap fasilitas yang kurang layak. “Untuk pelatihan guru ini minimal membutuhkan waktu 1 minggu, sedangkan untuk profesi guru ada sekitar 10 bulan hingga 1 tahun. Para guru memiliki konsentrasi yang baik dikarenakan mendapatkan fasilitas pelatihan dan penginapan yang bagus pula, maka akan sangat menunjang proses pembekalan bagi guru,” tutur Muhdi.
Hadir dalam acara tersebut Ketua PGRI Jawa Tengah, Ketua YPLP-PT IKIP PGRI Semarang, pejabat struktural IKIP PGRI Semarang, dan pejabat Pemda propinsi Jawa Tengah. (Nug)
(Sumber : ikippgrismg.ac.id)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pengunjung yang baik meninggalkan pesan